
“Kegiatan ini sangat penting dalam upaya menjaga kerukunan umat bergama dan Moderasi Beragama khususnya dikalangan umat Kristiani, mengilustrasikan menjaga kerukunan umat beragama itu ibarat merawat dan menata sebidang tanah yang ditanami berbagai jenis buah-buahan. Ia berharap kegiatan dialog bermanfaat untuk umat Kristiani Sinode dapat berperan sebagai garda terdepan menjaga dan merawat kerukunan serta menjunjung semangat Moderasi Beragama.
“Meski pepaya ditanam bersebelahan dengan jeruk nipis yang asam dan akar masing-masing berurat bahkan bergelayutan di dalam tanah, tapi manisnya pepaya tidaklah pindah kepada jeruk nipis,” “Demikianlah hendaknya kerukunan itu dijaga tanpa mempengaruhi keragaman yang sudah ada,” sambungnya. Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) menjadi sarana untuk menyampaikan informasi tentang kebijakan pemerintah khususnya di bidang agama dan keagamaan yang harus dilaksanakan. “Falsafah tanah mesti kita hayati dan bisa jadi pedoman. Bahwa menjaga kerukunan beragama itu sangat penting. Indah rasanya saat kita berbeda namun kita berdamai satu sama lain,”